25 Maret 2014 Kualanamu ke Silangit naik SusiAir
Meskipun ini bukan pertamakalinya saya naik pesawat SusiAir,
tapi tetap saja saya mendapat pengalaman yang berbeda ditiap perjalanannya.
Kali ini saya sengaja memilih tempat duduk dibelakang pak pilot bule yang
sedang bekerja mengendali pesawat supaya baik jalannya. Pesawat bermesin
baling-baling ini bisa mengangkut sampai 12 orang penumpang, di boarding pass
tempat duduk tidak ditentukan jadi kita bebas memilih posisi sesuai selera.
Perjalanan Kualanamu ke Silangit ditempuh selama 50 menit saja, jauh lebih
hemat jika dibandingkan dengan perjalanan darat yang bisa menghabiskan sampai 6
jam paling cepat.
Duduk dibelakang pilot rame juga, kita bisa melihat
bagaimana mereka bekerja yang sebetulnya tidak mungkin bisa kita lihat kalau
kita naik Boeing atau Airbus. Meskipun tergolong pesawat kecil tetap saja
banyak tombol yang harus ditekan waktu mau mulai menyalakan pesawat. Ketika
kita harus terbang diatas awan, saya tetap bisa mengetahui posisi pesawat melalui
panel GPS yang berada di dashboard pilot. Tiba saatnya pesawat terbang diatas
Danau Toba. Awan pun hilang, kita bisa meihat dengan jelas keindahan lansekap
Danau Toba.
Suasana Kokpit Dilihat Dari Kursi Penumpang Canon 500D; f/11; 1/13 sec.; Iso-100; FL 33 mm. |
Danau Toba Canon 500D; f/10; 1/1600 sec.; Iso-800; FL 18 mm. |
Penampakan Pesawat SusiAir Canon 500D; f/10; 1/1600 sec.; Iso-800; FL 18 mm. |
Oh ya, didalam pesawat kita tetap bisa menggunakan
ponsel. Penumpang dibelakang saya teteleponan ketika pesawat sedang terbang.
EDAN. Apakah ini diperbolehkan?
Comments
Post a Comment